Tips Mengatasi Beberapa Keluhan Kehamilan
Tips Mengatasi Beberapa Keluhan Kehamilan yang Harus Dihadapi dengan Penuh Kesabaran
Setiap wanita yang sudah menikah tentu mendambakan memiliki momongan. Kehadiran buah hati dalam rumah tangga, tentu akan terasa semakin melengkapi keluarga kecil yang anda miliki.
Setelah perjuangan panjang dan kehamilan akhirnya terjadi, seringkali seorang wanita justru merasa sedih dan menyesal pada dirinya sendiri. Penyesalan-penyesalan ini terjadi karena wanita baru menyadari bahwa proses kehamilan sesungguhnya tidaklah seindah yang dibayangkan, sehingga pada akhirnya ketakutan, kecemasan, perasaan sedih dan menyesal ini dapat berpengaruh pada kondisi psikologisnya.
Selama periode kehamilan, seorang wanita akan mengalami berbagai efek samping yang terjadi dalam tubuhnya. Bukan hanya, kenaikan berat badan yang banyak dikhawatirkan wanita yang akan mempengaruhi keelokan tubuhnya saja. Seorang wanita yang sedang mengandunpun akan mengalami morning sickness dan juga kelelahan. Tak berhenti disana, beberapa efek samping lain pun akan terjadi dalam tubuh dan diri seorang wanita hamil. Untuk itulah, hal ini dimaksudkan agar wanita mampu mempersiapkan dirinya dengan sebaik mungkin sebelum memutuskan untuk hamil. Bukan hanya kesiapan materi dan fisik. Persiapan yang tak kalah penting terletak pada kesiapan mental. Dengan terjadinya kehamilan dalam tubuh seorang wanita, maka ia harus siap dengan berbagai perubahan yang akan ia alami. Nah, untuk menambah pengetahuan dan wawasan seorang wanita. Berikut ini ada beberapa efek samping kehamilan yang harus dihadapi dengan penuh kesabaran.
1. Munculnya Jerawat
Salah satu efek yang akan dirasakan oleh wanita hamil tidak hanya berpengaruh pada perubahan mental. Namun juga berpengaruh pada perubahan fisiknya, yakni salah satunya dengan timbulnya jerawat. Hal ini dikarenakan perubahan hormonal pada wanita hamil menyebabka tubuh memprpduksi sebum lebih banyak dibandingkan pada saat kondisi normal, sehingga menutup pori-pori kulit yang memungkinkan bakteri penyebab jerawat bisa muncul dan perkembang biak dengan pesat. Menurut para medis, belum ada cara yang efektif untuk dapat menghadapi atau mengobati efek samping untuk mencegah timbulnya jerawat selama masa kehamilan. Akan tetapi, untuk mencegah hal ini terjadi anda bisa melakukannya dengan senantiasa menjaga kebersihan kulit dan diri serta mengkonsumsi makanan yang tidak menyumbang minyak berlebih pada tubuh. Selain itu, ketika jerawat muncul sebaiknya hindari memecet jerawat agar tidak meninggalkan bekas pada wajah yang akan membuat estetika tubuh menjadi berkurang.
2. Perubahan Emosi
Nah, inilah salah satu efek samping dari kehamilan yang harus bisa anda hadapi dengan penuh kesabaran. Selama masa kehamilan, anda akan lebih mudah emosi, cepat marah atau bahkan mudah tersinggung. Akan tetapi, tak perlu khawatir, karena sama dengan pengaruh yang diatas. Perubahan emosi yang menjadi mudah meledak ini umumnya dipengaruhi karena perubahan hormonal. Adapun untuk menghindari hal ini, anda bisa melakukannya dengan tetap menjaga emosi agar tetap bahagia dan hindari penyebab stres.
3. Perut Gatal-Gatal
Dengan semakin membesarnya ukuran perut saat masa kehamilan, akan membuat kulit mengalami iritasi ringan. Hal ini diakibatkan karena peregangan, jika sudah demiian biasanya kondisi ini akan diikuti dengan munculnya plek kehitaman yang dapat menyebabkan rasa gatal pada perut. Ruam yang muncul dalam perut ini tidak berbahaya, akan tetapi tetap saja efeknya akan mengganggu. Untuk mengatasi kondisi ini anda hanya perlu menjaga kebesihka tubuh dan oleskan minyak kelapa atau baby oil pada bagian perut yang terasa gatal.
4. Perut Kembung
Efek samping dari kehamilan yang akan mungkin menimbulkan perasaan tidak nyaman adalah timbulnya rasa mual, ngin muntah, terasa sebah dan perut yang kembung. Namun sekali lagi, kondisi ini tidak berbahaya karena ini lagi-lagi merupakan bagian dari efek perubahan hormonal pada tubuh wanita yang hamil. Yang mana hal ini dapat menyebabkan proses pencernaan makanan didalam usus menjadi melambat, akibatnya yang terjadi adalah produksi gas didalam perut menjadi semkina meningkat. Adapun cara untuk mengatasi hal ini anda bisa menerapkan pola makan yang berbeda. Memang sulit rasanya untuk bisa menyantap makanan saat kondisi mual melanda, akan tetapi anda bisa memanage nya dengan baik yang terpenting ada asupan makanan bergizi kedalam tubuh untuk kesehatan si buah hati yang anda kandung.
Setiap wanita yang sudah menikah tentu mendambakan memiliki momongan. Kehadiran buah hati dalam rumah tangga, tentu akan terasa semakin melengkapi keluarga kecil yang anda miliki.
Setelah perjuangan panjang dan kehamilan akhirnya terjadi, seringkali seorang wanita justru merasa sedih dan menyesal pada dirinya sendiri. Penyesalan-penyesalan ini terjadi karena wanita baru menyadari bahwa proses kehamilan sesungguhnya tidaklah seindah yang dibayangkan, sehingga pada akhirnya ketakutan, kecemasan, perasaan sedih dan menyesal ini dapat berpengaruh pada kondisi psikologisnya.
Selama periode kehamilan, seorang wanita akan mengalami berbagai efek samping yang terjadi dalam tubuhnya. Bukan hanya, kenaikan berat badan yang banyak dikhawatirkan wanita yang akan mempengaruhi keelokan tubuhnya saja. Seorang wanita yang sedang mengandunpun akan mengalami morning sickness dan juga kelelahan. Tak berhenti disana, beberapa efek samping lain pun akan terjadi dalam tubuh dan diri seorang wanita hamil. Untuk itulah, hal ini dimaksudkan agar wanita mampu mempersiapkan dirinya dengan sebaik mungkin sebelum memutuskan untuk hamil. Bukan hanya kesiapan materi dan fisik. Persiapan yang tak kalah penting terletak pada kesiapan mental. Dengan terjadinya kehamilan dalam tubuh seorang wanita, maka ia harus siap dengan berbagai perubahan yang akan ia alami. Nah, untuk menambah pengetahuan dan wawasan seorang wanita. Berikut ini ada beberapa efek samping kehamilan yang harus dihadapi dengan penuh kesabaran.
1. Munculnya Jerawat
Salah satu efek yang akan dirasakan oleh wanita hamil tidak hanya berpengaruh pada perubahan mental. Namun juga berpengaruh pada perubahan fisiknya, yakni salah satunya dengan timbulnya jerawat. Hal ini dikarenakan perubahan hormonal pada wanita hamil menyebabka tubuh memprpduksi sebum lebih banyak dibandingkan pada saat kondisi normal, sehingga menutup pori-pori kulit yang memungkinkan bakteri penyebab jerawat bisa muncul dan perkembang biak dengan pesat. Menurut para medis, belum ada cara yang efektif untuk dapat menghadapi atau mengobati efek samping untuk mencegah timbulnya jerawat selama masa kehamilan. Akan tetapi, untuk mencegah hal ini terjadi anda bisa melakukannya dengan senantiasa menjaga kebersihan kulit dan diri serta mengkonsumsi makanan yang tidak menyumbang minyak berlebih pada tubuh. Selain itu, ketika jerawat muncul sebaiknya hindari memecet jerawat agar tidak meninggalkan bekas pada wajah yang akan membuat estetika tubuh menjadi berkurang.
2. Perubahan Emosi
Nah, inilah salah satu efek samping dari kehamilan yang harus bisa anda hadapi dengan penuh kesabaran. Selama masa kehamilan, anda akan lebih mudah emosi, cepat marah atau bahkan mudah tersinggung. Akan tetapi, tak perlu khawatir, karena sama dengan pengaruh yang diatas. Perubahan emosi yang menjadi mudah meledak ini umumnya dipengaruhi karena perubahan hormonal. Adapun untuk menghindari hal ini, anda bisa melakukannya dengan tetap menjaga emosi agar tetap bahagia dan hindari penyebab stres.
3. Perut Gatal-Gatal
Dengan semakin membesarnya ukuran perut saat masa kehamilan, akan membuat kulit mengalami iritasi ringan. Hal ini diakibatkan karena peregangan, jika sudah demiian biasanya kondisi ini akan diikuti dengan munculnya plek kehitaman yang dapat menyebabkan rasa gatal pada perut. Ruam yang muncul dalam perut ini tidak berbahaya, akan tetapi tetap saja efeknya akan mengganggu. Untuk mengatasi kondisi ini anda hanya perlu menjaga kebesihka tubuh dan oleskan minyak kelapa atau baby oil pada bagian perut yang terasa gatal.
4. Perut Kembung
Efek samping dari kehamilan yang akan mungkin menimbulkan perasaan tidak nyaman adalah timbulnya rasa mual, ngin muntah, terasa sebah dan perut yang kembung. Namun sekali lagi, kondisi ini tidak berbahaya karena ini lagi-lagi merupakan bagian dari efek perubahan hormonal pada tubuh wanita yang hamil. Yang mana hal ini dapat menyebabkan proses pencernaan makanan didalam usus menjadi melambat, akibatnya yang terjadi adalah produksi gas didalam perut menjadi semkina meningkat. Adapun cara untuk mengatasi hal ini anda bisa menerapkan pola makan yang berbeda. Memang sulit rasanya untuk bisa menyantap makanan saat kondisi mual melanda, akan tetapi anda bisa memanage nya dengan baik yang terpenting ada asupan makanan bergizi kedalam tubuh untuk kesehatan si buah hati yang anda kandung.