Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan
Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan
Usia kehamilan sangat diperlukan dalam menentukan perkembangan dan pertumbuhan janin yang sehat, inilah cara menghitung usia kehamilan dalam bulan.
Cara menghitung usia kehamilan dapat dilakukan dengan berbagai cara.Anda dapat melakukan penghitungan dengan menggunakan hari pertama hari terakhir haid atau HPHT, kalender kehamilan, pemeriksaan USG atau dengan menggunakan detak jantung dan gerakan janin.
Dengan menghiting usia kehamilan maka dapat membantu dalam memberikan tindakan kesehatan pada ibu dan janin selama kehamilan. Usia kehamilan juga dapat membantu dokter kandungan atau bidan dalam menentukan hari lahir.Menghitung usia kehamilan yang umum dalam minggu atau dalam bulan.
Berikut ini adalah menghitung usia kehamilan dalam bulan yang dapat dilakukan oleh ibu hamil.
usia kehamilan dalam bulan
Cara Menghitung Usia Kehamilan Menggunakan HPHT
Menghitung usia kehamilan menggunakan hari pertama hari terakhir haid atau yang lebih dikenal dengan HPPT dapat mudah dihitung bagi wanita yang memiliki siklus haid teratur.Cara ini dinilai lebih mudah dilakukan karena hanya memasukan tanggal haid ke dalam rumus.
Hari Pertama Haid Hari Terakhir Haid (HPHT) dapat juga menentukan usia kehamilan dan tanggal lahir. Untuk membantu anda dalam menentukan usia kehamilan dengan menggunakan HPPT , anda dapat memasukan ke dalam rumus dibawah ini :
Menentukan Usia Kehamilan
Apabila terakhir anda mendapatkan haid pada tanggal 20 Juni 2015, misalnya hari ini adalah tanggal 30 Juli 2015, maka kehamilan anda 1 bulan lebih 10 hari atau 5 minggu lebih 3 hari.
Menentukan Tanggal Lahir
Sedangkan untuk menentukan tanggal lahir, maka berikut adalah rumus yang dapat digunakan :
Hari Lahir =(Tanggal+7),(Bulan-3),(Tahun+1)
Dengan contoh kasus diatas maka dapat dihitung sebagai berikut. (20+7),(6-3),(2015+1). Dengan hasil prediksi tanggal 27,bulan ke-3,tahun 2016. Untuk menghitung tanggal lahir maka dibedakan menjadi dua rumus, yaitu jika HPHT bulan Januari-Maret maka menggunakan rumus (Tanggal + 7 hari),(bulan + 9), (tahun + 0). Sedangkan bagi anda yang memasuki HPHT di bulan April-Desember maka dengan rumus (Tanggal + 7 hari), (bulan – 3),(Tahun + 1).
Rumus ini sangat mudah diterapkan pada wanita dengan siklus teratur yaitu 28-30 hari. Dengan perkiraan tanggal persalinan yang melesat maka diperlakukan tanggal lahir 7 hari sebelum dan sesudah hasil rumus diatas. Apabila hasil rumus diatas adalah tanggal 27,bulan ke-3,tahun 2016 maka hari lahir diprediksi pada tanggal 20-Maret-2016 hingga 2-April-2016.
Cara Menghitung Kehamilan Dalam Bulan Melalui Gerakan Janin
Bagi anda yang ingin memastikan usia kehamilan dengan menghitung dengan cara gerakan janin dapat dilakukan sendiri ketika merasakan gerakan pertama janin. Meskipun demikian ibu hamil pada kehamilan pertama dengan ibu hamil kedua dan seterusnya memiliki perbedaan gerakan janin yang terasa pada ibu hamil.
Pada gerakan awal ketika mendeteksi gerakan bayi atau dikenal dengan istilah quickening tahapan dimana bayi sudah mulai terasa aktivitasnya terjadi pada bulan ke-4 sampai bulan ke-6 kehamilan. Awalnya ibu hamil merasakan seperti bulu mata yang menggelitik perut anda. Hanya saja pada ibu hamil cara ini sangat samar bahkan salah mengira sebagai gangguan pencernaan pada ibu hamil.
Penelitian yang dilakukan yang ditulis dalam artikel parentsindonesia.com menemukan adanya keluhan yang menggelitik di dalam kandung kemih dan ibu hamil mengalami sakit perut seperti kelebihan gas. Hal ini karena kandung kemih yang melekat didalam rahim sehingga menimbulkan rasa nyeri adanya gerakan janin.
Gerakan pertama yang dilakukan bayi pada usia ke-4 bulan ini adalah jungkir balik meskipun banyak yang mengira adalah tendangan dari janin. Pada pemeriksaan yang dilakukan dengan menggunakan USG maka akan melihat tubuh janin yang berbalik badan,melenturkan diri,menggerakan lengan dan juga melakukan kegiatan seperti menghisap jempol.
Memasuki usia kehamilan ke-5 bulan janin akan tumbuh lebih besar dan juga lebih kuat.Ibu hamil akan mendapatkan hentakan pada bagian perut tengah. Hal ini dikarenakan pada janin sudah memiliki ukuran dan berat yang lebih besar sehingga pergerakannya sudah sangat terasa. Gerakan janin ini akan lebih terasa ketika anda sedang beristirahat.
Sedangkan memasuki kehamilan ke-7 bulan gerakan janin semakin terasa karena ukuran dan berat janin yang semakin bertambah.Gerakannya akan terasa sampai bulan ke-9 kehamilan.Bagi ibu hamil usia kehamilan ini sangat melelahkan karena nyeri pada bagian tubuh terutama pada bagian tulang iga yang didesak kaki janin.
Cara Menghitung Kehamilan Dalam Bulan Melalui Suara Jantung
Detak Jantung dapat dideteksi pada usia kehamilan memasuki bulan ke-2 kehamilan.Pada bulan ini denyut jantung adalah 90-110 denyut permenit.Sedangkan usia kehamilan memasuki bulan ke-3 kehamilan keatas akan berkisar 140 denyut permenit.Bahkan akan mengalami perkembangan yang lebih cukup fungsional setelah mencapai usia kehamilan ke-4 bulan.
Apabila pada usia kehamilan memasuki usia bulan ke-2 kehamilan tidak mengalami perlambatan denyut jantung atau dikenal dengan istilah bradycardia maka akan dikaitkan dengan risiko yang tinggi mengalami keguguran.Untuk mencegah kondisi tersebut ibu harus mengkonsumsi makanan cukup yang tinggi dan mudah dicerna dan menenangkan pikiran agar aliran darah ke dalam rahim dapat berjalan dengan normal dan lancar.
Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan Melalui Tinggi Fundus Uteri
Pada saat awal kehamilan ismus uteri mengalami panjang dan juga lebih lunak yang ditandai dengan obstetri sebagai adanya hegar.Menghitung tinggi fundus uteri dengan menggunakan pita yang menentukan usia kehamilan dan berat janin didalam kandungan.Bahkan dengan bantuan pengukuran tinggi fundus uteri dapat memberikan informasi progresif janin dan mendeteksi masalan yangn berkaitan dengan tinggi fundus uteri yang terlalu besar dan terlalu kecil dalam perkiraan usia kehamilan.
Pada usia kehamilan antara bulan ke-5 dan bulan ke-6 maka tinggi fundus uteri dapat mencapai 24-25 cm diatas simfisis. Sedangkan pada bulan ke-7 kehamilan tinggi dapat mencapai 26,7 cm diatas simfisis. Pada bulan ke 8 kehamilan tinggi diatas 29,5 bahkan dapat mencapai 30 cm diatas simfisis. Terakhir pada kehamilan usia ke-9 bulan maka mencapai 33 cm diatas simfisis.
Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan Melalui USG
Menghitung usia kehamilan dengan menggunakan USG dapat dilakukan ketika anda mendapatkan tanda-tanda kehamilan. Pemeriksaan USG dapat dilakukan pertama kali ketika anda sudah mendapatkan telat haid lebih dari satu bulan.
Meskipun dengan gambaran pada usia kehamilan 4 minggu yang sangat kecil dan harus menggunakan alat penerima gelombang suara yang ditempelkan pada tubuh ibu hamil di bagian alat kelamin.Sedangkan pada kehamilan memasuki usia 2 bulan terlihat fetus yang diukur oleh detak jantung.Bahkan dapat melihat janin secara utuh dan termasuk pada bagian kepala, tangan dan kaki.
Dengan demikian bagi anda yang ingin mengetahui usia kehamilan dalam bulan dapat melalui HPHT, menggunakan gerakan janin, melalui tinggi fundus uteri dan juga melalui USG yang dilakukan oleh dokter kandungan atau bidan yang memiliki sertifikat.
Usia kehamilan sangat diperlukan dalam menentukan perkembangan dan pertumbuhan janin yang sehat, inilah cara menghitung usia kehamilan dalam bulan.
Cara menghitung usia kehamilan dapat dilakukan dengan berbagai cara.Anda dapat melakukan penghitungan dengan menggunakan hari pertama hari terakhir haid atau HPHT, kalender kehamilan, pemeriksaan USG atau dengan menggunakan detak jantung dan gerakan janin.
Dengan menghiting usia kehamilan maka dapat membantu dalam memberikan tindakan kesehatan pada ibu dan janin selama kehamilan. Usia kehamilan juga dapat membantu dokter kandungan atau bidan dalam menentukan hari lahir.Menghitung usia kehamilan yang umum dalam minggu atau dalam bulan.
Berikut ini adalah menghitung usia kehamilan dalam bulan yang dapat dilakukan oleh ibu hamil.
usia kehamilan dalam bulan
Cara Menghitung Usia Kehamilan Menggunakan HPHT
Menghitung usia kehamilan menggunakan hari pertama hari terakhir haid atau yang lebih dikenal dengan HPPT dapat mudah dihitung bagi wanita yang memiliki siklus haid teratur.Cara ini dinilai lebih mudah dilakukan karena hanya memasukan tanggal haid ke dalam rumus.
Hari Pertama Haid Hari Terakhir Haid (HPHT) dapat juga menentukan usia kehamilan dan tanggal lahir. Untuk membantu anda dalam menentukan usia kehamilan dengan menggunakan HPPT , anda dapat memasukan ke dalam rumus dibawah ini :
Menentukan Usia Kehamilan
Apabila terakhir anda mendapatkan haid pada tanggal 20 Juni 2015, misalnya hari ini adalah tanggal 30 Juli 2015, maka kehamilan anda 1 bulan lebih 10 hari atau 5 minggu lebih 3 hari.
Menentukan Tanggal Lahir
Sedangkan untuk menentukan tanggal lahir, maka berikut adalah rumus yang dapat digunakan :
Hari Lahir =(Tanggal+7),(Bulan-3),(Tahun+1)
Dengan contoh kasus diatas maka dapat dihitung sebagai berikut. (20+7),(6-3),(2015+1). Dengan hasil prediksi tanggal 27,bulan ke-3,tahun 2016. Untuk menghitung tanggal lahir maka dibedakan menjadi dua rumus, yaitu jika HPHT bulan Januari-Maret maka menggunakan rumus (Tanggal + 7 hari),(bulan + 9), (tahun + 0). Sedangkan bagi anda yang memasuki HPHT di bulan April-Desember maka dengan rumus (Tanggal + 7 hari), (bulan – 3),(Tahun + 1).
Rumus ini sangat mudah diterapkan pada wanita dengan siklus teratur yaitu 28-30 hari. Dengan perkiraan tanggal persalinan yang melesat maka diperlakukan tanggal lahir 7 hari sebelum dan sesudah hasil rumus diatas. Apabila hasil rumus diatas adalah tanggal 27,bulan ke-3,tahun 2016 maka hari lahir diprediksi pada tanggal 20-Maret-2016 hingga 2-April-2016.
Cara Menghitung Kehamilan Dalam Bulan Melalui Gerakan Janin
Bagi anda yang ingin memastikan usia kehamilan dengan menghitung dengan cara gerakan janin dapat dilakukan sendiri ketika merasakan gerakan pertama janin. Meskipun demikian ibu hamil pada kehamilan pertama dengan ibu hamil kedua dan seterusnya memiliki perbedaan gerakan janin yang terasa pada ibu hamil.
Pada gerakan awal ketika mendeteksi gerakan bayi atau dikenal dengan istilah quickening tahapan dimana bayi sudah mulai terasa aktivitasnya terjadi pada bulan ke-4 sampai bulan ke-6 kehamilan. Awalnya ibu hamil merasakan seperti bulu mata yang menggelitik perut anda. Hanya saja pada ibu hamil cara ini sangat samar bahkan salah mengira sebagai gangguan pencernaan pada ibu hamil.
Penelitian yang dilakukan yang ditulis dalam artikel parentsindonesia.com menemukan adanya keluhan yang menggelitik di dalam kandung kemih dan ibu hamil mengalami sakit perut seperti kelebihan gas. Hal ini karena kandung kemih yang melekat didalam rahim sehingga menimbulkan rasa nyeri adanya gerakan janin.
Gerakan pertama yang dilakukan bayi pada usia ke-4 bulan ini adalah jungkir balik meskipun banyak yang mengira adalah tendangan dari janin. Pada pemeriksaan yang dilakukan dengan menggunakan USG maka akan melihat tubuh janin yang berbalik badan,melenturkan diri,menggerakan lengan dan juga melakukan kegiatan seperti menghisap jempol.
Memasuki usia kehamilan ke-5 bulan janin akan tumbuh lebih besar dan juga lebih kuat.Ibu hamil akan mendapatkan hentakan pada bagian perut tengah. Hal ini dikarenakan pada janin sudah memiliki ukuran dan berat yang lebih besar sehingga pergerakannya sudah sangat terasa. Gerakan janin ini akan lebih terasa ketika anda sedang beristirahat.
Sedangkan memasuki kehamilan ke-7 bulan gerakan janin semakin terasa karena ukuran dan berat janin yang semakin bertambah.Gerakannya akan terasa sampai bulan ke-9 kehamilan.Bagi ibu hamil usia kehamilan ini sangat melelahkan karena nyeri pada bagian tubuh terutama pada bagian tulang iga yang didesak kaki janin.
Cara Menghitung Kehamilan Dalam Bulan Melalui Suara Jantung
Detak Jantung dapat dideteksi pada usia kehamilan memasuki bulan ke-2 kehamilan.Pada bulan ini denyut jantung adalah 90-110 denyut permenit.Sedangkan usia kehamilan memasuki bulan ke-3 kehamilan keatas akan berkisar 140 denyut permenit.Bahkan akan mengalami perkembangan yang lebih cukup fungsional setelah mencapai usia kehamilan ke-4 bulan.
Apabila pada usia kehamilan memasuki usia bulan ke-2 kehamilan tidak mengalami perlambatan denyut jantung atau dikenal dengan istilah bradycardia maka akan dikaitkan dengan risiko yang tinggi mengalami keguguran.Untuk mencegah kondisi tersebut ibu harus mengkonsumsi makanan cukup yang tinggi dan mudah dicerna dan menenangkan pikiran agar aliran darah ke dalam rahim dapat berjalan dengan normal dan lancar.
Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan Melalui Tinggi Fundus Uteri
Pada saat awal kehamilan ismus uteri mengalami panjang dan juga lebih lunak yang ditandai dengan obstetri sebagai adanya hegar.Menghitung tinggi fundus uteri dengan menggunakan pita yang menentukan usia kehamilan dan berat janin didalam kandungan.Bahkan dengan bantuan pengukuran tinggi fundus uteri dapat memberikan informasi progresif janin dan mendeteksi masalan yangn berkaitan dengan tinggi fundus uteri yang terlalu besar dan terlalu kecil dalam perkiraan usia kehamilan.
Pada usia kehamilan antara bulan ke-5 dan bulan ke-6 maka tinggi fundus uteri dapat mencapai 24-25 cm diatas simfisis. Sedangkan pada bulan ke-7 kehamilan tinggi dapat mencapai 26,7 cm diatas simfisis. Pada bulan ke 8 kehamilan tinggi diatas 29,5 bahkan dapat mencapai 30 cm diatas simfisis. Terakhir pada kehamilan usia ke-9 bulan maka mencapai 33 cm diatas simfisis.
Cara Menghitung Usia Kehamilan Dalam Bulan Melalui USG
Menghitung usia kehamilan dengan menggunakan USG dapat dilakukan ketika anda mendapatkan tanda-tanda kehamilan. Pemeriksaan USG dapat dilakukan pertama kali ketika anda sudah mendapatkan telat haid lebih dari satu bulan.
Meskipun dengan gambaran pada usia kehamilan 4 minggu yang sangat kecil dan harus menggunakan alat penerima gelombang suara yang ditempelkan pada tubuh ibu hamil di bagian alat kelamin.Sedangkan pada kehamilan memasuki usia 2 bulan terlihat fetus yang diukur oleh detak jantung.Bahkan dapat melihat janin secara utuh dan termasuk pada bagian kepala, tangan dan kaki.
Dengan demikian bagi anda yang ingin mengetahui usia kehamilan dalam bulan dapat melalui HPHT, menggunakan gerakan janin, melalui tinggi fundus uteri dan juga melalui USG yang dilakukan oleh dokter kandungan atau bidan yang memiliki sertifikat.